Wordsmith Group Holds POJK-Based SR Writing Training

oleh | Mei 30, 2022 | Feature

Dalam menulis laporan keberlanjutan atau sustainability report (SR), dibutuhkan pemahaman dalam melakukan pengukuran dan pengungkapan data ketika melaporkan informasi serta kegiatan organisasi agar sesuai peraturan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Oleh karena itu, Wordsmith Group mengadakan sebuah Pelatihan Penulisan Laporan Keberlanjutan untuk membahas tentang pengetahuan praktis dan semua hal yang perlu diperhatikan dalam proses penyusunannya.

Pelatihan ini diselenggarakan selama satu hari penuh pada Rabu, 25 Mei 2022 pukul 08.30–17.00 WIB di Sofyan Hotel Menteng. Pembahasan dalam pelatihan ini menekankan pada POJK No. 51/POJK. 03/2017 dalam penyusunan laporan keberlanjutan sehingga dapat mematuhi dan memenuhi aturan yang berlaku. Materi diisi oleh Ibu Rory Ratnawati, selaku Sustainable Finance Trainer/Consultant & Doctoral Candidate dalam bidang Sustainable Development. Peserta yang hadir berjumlah 15 orang dengan latar belakang institusi yang berbeda-beda, antara lain PT BPD Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, BCA Syariah, Kanakata Creative, dan CPROCOM.

Standarisasi Laporan Keberlanjutan

Laporan keberlanjutan (SR) dan laporan tahunan (AR) memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Jika AR berisi tentang kondisi standar perusahaan, maka SR lebih berfokus pada dampak perusahaan yang dihasilkan. Laporan keberlanjutan berisi tentang laporan ekonomi, lingkungan hidup, dan dampak sosial yang disebabkan oleh aktivitas sehari-hari dari sebuah perusahaan.

Ada beberapa manfaat dari laporan keberlanjutan, seperti penyampaian visi dan strategi perusahaan pada publik. Dalam penyusunan SR, visi dan strategi perusahaan haruslah murni dari perusahaan itu sendiri. Yang artinya tidak bisa dibuat secara otodidak oleh penulis SR. Selain itu dengan adanya SR, perusahaan akan lebih mengetahui secara dalam mengenai kelebihan dan kekurangan serta sistem manajemen bisnis mereka. Laporan keberlanjutan juga akan menghasilkan sebuah ide baru bisnis, motivasi karyawan, reputasi, kepercayaan, ikatan dengan pemangku kepentingan, serta peluang strategis kemitraan.

Pelatihan Penulisan SR Berbasis POJK oleh Ibu Rory Ratnawati

This sustainability report is mandatory, meaning it must be prepared in accordance with applicable standards and regulations. So how many reporting standards are there? Ms. Rory explained that there are more than 600 reporting standards used throughout the world. She also noted that there were around 65 reporting standards when she attended a seminar in Singapore.  Therefore, standard reporting guidelines have been established for all industries and organizations, including the Global Reporting Initiative (GRI), the United Nations Global Compact (UN Global Compact – 2000), and the Sustainable Reporting Initiative (SRI).

Di Indonesia sendiri umumnya menggunakan standar pelaporan GRI dan bisa digabung dengan yang lain. Standar GRI ini memudahkan peneliti SR karena langsung menjawab pertanyaan. Selain itu, ada beberapa pedoman lain dalam penyusunan SR di Indonesia, yaitu Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 51/POJK.03/2017 terkait Keuangan Berkelanjutan, Standar Global Reporting Initiatives (GRI Standards), GRI sektor layanan keuangan atau Financial Sector Supplement Disclosures (FS), Sustainability Accounting Standards Board (SASB) kategori Commercial Banks, dan Sustainable Banking Assessment (SUSBA) Environmental, Social, and Governance (ESG) Integration Pillars dari The World Wide Fund (WWF). Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 51/POJK.03/2017 regarding Sustainable Finance, Global Reporting Initiatives Standards (GRI Standards), GRI financial services sector or Financial Sector Supplement Disclosures (FS), Sustainability Accounting Standards Board (SASB) Commercial Banks category, and Sustainable Banking Assessment (SUSBA  ) Environmental, Social, and Governance (ESG) Integration Pillars from The World Wide Fund (WWF).

Proses Penulisan Laporan Keberlanjutan

Pertama yang dibutuhkan adalah RAKB sebagai rencana jangka pendek dan jangka panjang yang disusun oleh Dewan Komisaris. Penyusunan RAKB mencakup pengembangan produk atau jasa keuangan berkelanjutan, pengembangan kapasitas internal LJK, dan penyesuaian organisasi, manajemen risiko, tata kelola, dan standar prosedur operasional (SOP).

Kemudian data implementasi dimasukkan, lalu ke tahap pemrosesan untuk menganalisis data, penulisan sesuai framework, dan terakhir desain bentuk SR. Isi laporan keberlanjutan harus memuat informasi seperti Penjelasan Strategi Keberlanjutan, Ikhtisar Aspek Keberlanjutan (Ekonomi, Sosial, dan Lingkungan), Profil Singkat LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik, Penjelasan Direksi, Tata Kelola Keberlanjutan, Kinerja Keberlanjutan, Verifikasi Tertulis dari Pihak Independen (jika ada), Lembar Umpan Balik atau feedback untuk Pembaca (jika ada), dan Tanggapan LJK, Emiten, atau Perusahaan Publik terhadap umpan balik laporan tahun sebelumnya.

Para Peserta Pelatihan Penulisan SR Berbasis POJK

Setelah Ibu Rory mempresentasikan semua materi penyusunan laporan keberlanjutan, para peserta diminta untuk mengisi worksheet studi kasus laporan keberlanjutan OJK. Dalam sesi terakhir, peserta seminar mempresentasikan penjelasan umum tema Laporan Keberlanjutan serta visi misi nilai perusahaan, Strategi Keberlanjutan, Ikhtisar Keberlanjutan, dan Kinerja Keberlanjutan (Ekonomi, Lingkungan, Sosial).

Eventually, the POJK-based SR training received positive responses from the participants.  Mrs. Emilia Bassar, CEO of CPROCOM said that she gained a lot of new knowledge in writing SR according to GRI and POJK, including POJK indicators. Mrs. Rully Larasati, Co-Founder of Kanakata Creative, is now more confident in offering writing services to clients because she already knows the basic rules for writing SRs, and the importance of reading SR from other institutions. And, Mr. Fiandra Adiyath from PT BPD South Sumatra and Bangka Belitung also said that this training had gone according to his expectations.

Layanan Penulisan Laporan Keberlanjutan Wordsmith Group

Wordsmith Group memiliki tim penulis profesional dan berpengalaman dalam menggarap laporan keberlanjutan, sejak tahun 2014. Kami juga menyediakan penulisan laporan dalam bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris.

Hubungi kami untuk inquiry perusahaan Anda







Other Post

Era Baru Keuangan Berkelanjutan

Era Baru Keuangan Berkelanjutan

Oleh Setyo Budiantoro (Manajer Pilar Pembangunan Ekonomi, Sekretariat Nasional SDGs, Kementerian PPN/BAPPENAS, Tenaga Ahli/Konsultan ESG Wordsmith Group) Sektor keuangan global saat ini berada pada titik balik yang menentukan seiring terjadinya pergeseran paradigma...

Suatu Hari dalam Kehidupan Seorang Corporate Secretary

Suatu Hari dalam Kehidupan Seorang Corporate Secretary

Keseharian seorang Corporate Secretary penuh dengan tantangan. Ia terlibat dalam berbagai tanggung jawab, sehingga dituntut untuk beraksi cepat dan tepat.  Seperti apa seluk beluk kehidupan Corporate Secretary dalam kesibukan setiap harinya? Mari kita ikuti aktivitas...