Menjawab Berbagai Isu dan Tantangan Negeri dalam Wordsmith Group NGO Week

oleh | Mei 18, 2022 | Feature

Wordsmith Group baru saja menyelenggarakan webinar series ”Wordsmith Group NGO Week” pada tanggal 22–28 April 2022. Acara ini bertujuan untuk merayakan peran NGO terhadap lingkungan dan masyarakat sipil. Seperti yang kita ketahui, NGO banyak memegang peranan penting serta berjasa dalam bidang dan lini kehidupan. 

Oleh karena itu, pengaruh besar NGO merentang pada berbagai area seperti pemberdayaan masyarakat, pengentasan kemiskinan, advokasi, lingkungan hidup, pemberantasan korupsi, kesehatan, , dan lain sebagainya. Oleh karena itu, acara ini pun menghadirkan beberapa pembicara terbaik dari masing-masing NGO yang memiliki isu terkait, seperti Adnan Topan Husodo dari ICW, Siti Khoirun Ni’mah dari Oxfam Indonesia, Amanda Katili dari Climate Reality Project Indonesia, dan Jamartin Sihite dari BOS Foundation. 

Webinar 1: Peran NGO dalam Pencapaian SDG di Indonesia

Sudah banyak NGO yang berfokus dan berkontribusi langsung pada program pencapaian SDG dengan karakteristik dan fokus areanya masing-masing. Para NGO tersebut telah bekerja sama dengan pemerintah dan masyarakat untuk memperbaiki taraf kehidupan di Indonesia, menyelesaikan permasalahan hingga ke akarnya, dan bahkan turut memengaruhi kebijakan yang sangat berpengaruh terhadap pencapaian SDG itu sendiri. 

Wordsmith Group NGO Week “Peran NGO dalam Pencapaian SDG di Indonesia”

Inilah antara lain topik yang dibahas oleh Adnan Topan Husodo, Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) yang mewakili isu “peace, justice, and strong institutions“, Annisa Nurulhuda, Associate Manager of Solutions Lab Yayasan Kopernik yang mewakili isu “no poverty“, dan Mutmainah Septiani, Communications Officer Traction Energy Asia yang mewakili isu “affordable and clean energy“. 

Webinar 2: Perubahan Iklim dan Ketidakpedulian Masyarakat: Tantangan Komunikasi Perubahan Iklim 

Indonesia, sebagai negara dengan climate change deniers terbesar di dunia harus bekerja keras untuk terus melakukan campaign dan edukasi seputar perubahan iklim yang sedang terjadi. Banyak NGO dan komunitas dengan misi utama berfokus pada komunikasi perubahan iklim, namun isu ini masih menjadi salah satu tantangan terbesar di Indonesia.

Oleh karena itu, Rizky Haryanto selaku Penanggung Jawab Proyek Penelitian Strategi Adaptasi Iklim, World Resources Institute (WRI) Indonesia, Amanda Katili selaku Director, Climate Reality Project Indonesia, dan Verena Puspawardani selaku Direktur Program, Coaction Indonesia membahasnya secara tuntas dalam webinar ini. 

Webinar 3: Menyalakan Asa Kemanusiaan: NGO dan Perannya Untuk Anak, Gizi dan Akses Kesehatan

Banyak persoalan yang melingkupi anak, terutama gizi, akses terhadap kesehatan, juga pendidikan. Solusi untuk persoalan anak ini membutuhkan kepedulian dari semua pihak, tak hanya dari satu instansi saja. Untuk membahasnya, para pembicara yang berasal dari institusi yang berbasiskan kemanusiaan turut hadir dalam webinar ini. Mereka adalah Sri Sukotjo, Nutrition Specialist dari UNICEF Indonesia Country Office, Rozy Afrial Jafar, National Program Officer dari Nutrition International Indonesia, Dini Widiastuti, Direktur Eksekutif dari Yayasan Plan International Indonesia, Ramida HF Siringoringo, Advisor of ISCO (Indonesia Street Child Organization), dan Gigih Septianto, Co-Founder & CEO WeCare.id.

Webinar 4: Bisakah Kita Mengentaskan Kemiskinan di Indonesia? Perspektif NGO 

Cara mengentaskan kemiskinan, definisi orang miskin, dan dampak pandemi terhadap kemiskinan serta pihak yang bertanggung jawab untuk mengentaskan kemiskinan dibahas tuntas dalam webinar ini. Untuk tema ini, Wordsmith Group mengundang Siti Khoirun Ni’mah, Head of Programme Management dari Oxfam Indonesia, David J Booth MBE, Founder and CEO dari East Bali Poverty Project, dan Sari Pollen, Pendiri PKP Community Center. 

Webinar 5: Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Upaya Konservasi

Ramainya isu seperti penelantaran satwa dan pemeliharaan satwa liar oleh individu di rumah pribadi seringkali menjadi pembicaraan di tengah-tengah masyarakat. Banyak juga kalangan yang belum memahami definisi konservasi yang sebenarnya dan cara-cara yang bisa diambil untuk ikut berpartisipasi dalam upaya konservasi. Untuk membahasnya, Wordsmith Group mengundang tiga narasumber: Jamartin Sihite selaku CEO Borneo Orangutan Survival (BOS) Foundation, Rony Megawanto selaku Program Director Yayasan Kehati, dan Asferi Ardiyanto, S.Si, selaku General Manager Sumatera Yayasan Kalaweit. 

Seperti acara webinar series sebelumnya, Wordsmith Group NGO Week diikuti para peserta yang antusias dari berbagai daerah di Indonesia. Baik peserta maupun NGO sama-sama menganggap acara untuk memberikan rekognisi pada NGO atas kiprah dan jasa-jasa mereka sebagai sesuatu yang perlu untuk dilakukan.

Wordsmith Group NGO Week “Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Upaya Konservasi”

Wordsmith Group berkomitmen untuk terus mendukung NGO dengan misi mereka masing-masing. NGO adalah salah satu klien terpenting Wordsmith Group. Sejak kami berdiri, Wordsmith Group sudah banyak mendukung NGO dengan berbagai layanan seperti penerjemahan dokumen, penyediaan juru bahasa, dan penulisan laporan.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai layanan Wordsmith Group, hubungi kami.

Other Post

Indonesia Bercerita: Sastra Indonesia di Kancah Dunia

Indonesia Bercerita: Sastra Indonesia di Kancah Dunia

Wordsmith Group baru saja menggelar webinar dengan tema “Indonesia Bercerita: Sastra Indonesia di Kancah Dunia". Ada dua narasumber yang kami undang, yakni Lily Yulianti Farid, founder Makassar International Writers Festival dan Pamela Allen, penerjemah novel...

Pelatihan Penulisan Sustainability Report oleh Wordsmith Group

Pelatihan Penulisan Sustainability Report oleh Wordsmith Group

Penulisan laporan berkelanjutan atau Sustainability Report (SR) membutuhkan pemahaman yang mendasar dan mendalam tentang kemampuan pengukuran dan penyajian data. SR berisi informasi serta kegiatan perusahaan secara organisasional dan sesuai peraturan OJK. Atas...